Minggu, 06 Januari 2019

Senjaku


Ada pepatah mengatakan "sekeras-kerasnya batu jika terus terkena air akan berlubang juga", aku tahu aku kuat. Hanya perlu memasang badan dan mengkokohkan kaki jika suatu hari nanti ada angin kencang yang menerpaku.

Saat mataku terbuka dikala fajar aku akan menjadi wanita yang mungkin orang lain tak akan mengenaliku. Menjadi orang yang bisa diandalkan. Selalu melebarkan bibir dan memperlihatkan gigi yang tak rapihku setiap bertemu orang. And i know i can make a drama everytime, bcs i know nobody care about my life. life must going on and Stay to be humble.

Tapi, ketika senja mulai datang, badanku melemas. Rasanya sudah cukup aku berpura-pura kuat hari ini.  I am afraid to tell people how i feel because i fear rejection, so i bury it deep inside myself where it only destroys more.

Have you ever wanted to cry but no tears came out, so you just stare blankly into space while feeling your heart break into pieces. Honestly, i am afraid about myself.

ketika aku bisa berada di sebuah bukit yang amat luas dipenuhi rerumputan dan ilalang, bisa merasakan hembusan angin menerbangkan pakaianku dan rambutku. Tak ada kebisingan kota, tak ada suara kendaraan ataupun teriakan orang. Hanya sebuah suara angin yang amat jelas ditelingaku. Membayangkannya saja membuat damai hatiku.
Seperti itulah mimpi senjaku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar